
www.kabarsukabumi.com - Sukabumi, Komitmen memperkuat pendidikan Al-Qur’an terus digelorakan. Pada hari Minggu, 22 Juni 2025, telah berlangsung penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara Yayasan Pendidikan Islam Hayatul Muslihin dengan Masjid Sejuta Pemuda, bertempat di gedung Madrasah Hayatul Muslihin, Kampung Cijambe, Desa Sukaresmi, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi. Senin, 23 Juni 2025.
Penandatanganan MoU ini menjadi langkah resmi untuk menjalin kerja sama dalam program pendidikan Tahfidzul Qur’an, di mana para guru Madrasah Hayatul Muslihin akan mendapatkan pelatihan metode tahfidz dari tim Masjid Sejuta Pemuda. Program ini tidak hanya memperkuat kapasitas para pengajar, tetapi juga menargetkan peningkatan kualitas hafalan Al-Qur’an siswa.
Acara ini dihadiri langsung oleh: Moch. Agus Ramdhan selaku Ketua Yayasan Pendidikan Islam Hayatul Muslihin, Dhias, CEO Masjid Sejuta Pemuda, Ustadz Cinta, sebagai saksi dan pembina program, Perwakilan dari Bagian Kesra Kabupaten Sukabumi, MUI Kabupaten Sukabumi, serta Sekretaris Camat (Sekmat) Cisaat.
Penandatanganan diselenggarakan dalam suasana khidmat dan penuh semangat dakwah. Kerja sama ini merupakan bentuk konsolidasi kekuatan umat dalam mencetak generasi Qur’ani. Selama tiga tahun terakhir, Madrasah Hayatul Muslihin telah berhasil meluluskan santri kelas VI yang hafal Juz 30. Untuk tahun ajaran baru, target meningkat menjadi hafalan 3 Juz bagi seluruh lulusan.
Penandatanganan MOU dilaksanakan pada hari Minggu, 22 Juni 2025, di gedung Madrasah Hayatul Muslihin, Sukaresmi, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi
Acara dimulai dengan sambutan pembuka, pemaparan visi misi kerja sama, penandatanganan dokumen MOU oleh kedua belah pihak, dan ditutup dengan doa bersama. Para tamu undangan juga berkesempatan menyaksikan cuplikan program tahfidz yang telah berjalan dan hasil capaian para santri.
Dengan adanya kolaborasi ini, diharapkan tercipta sistem pendidikan Al-Qur’an yang lebih terstruktur, profesional, dan membumi bagi anak-anak Sukabumi.